Contoh Makalah Fungsi Kewirausahan
Tiada kata terindah yang patut diucapkan kepada ALLAH SWT selain ucapan puji dan syukur yang setinggi-tingginya alasannya ialah berkat rahmat dan karunia-Nyalah sehingga kami sanggup menuntaskan makalah ini. Makalah ini diperlukan berkhasiat bagi mahasisiwi-mahasiswi sekalian.
Selama penyusunan makalah ini, penulis telah menerima begitu banyak pinjaman dari banyak sekali pihak baik pribadi maupun tidak langsung. Karena itu, pada kesempatan kali ini dengan segala hormat dan kerendahan hati penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada dosen kewirausahaan yang telah membimbing penulis dengan sabar dan penuh perhatian menawarkan pengarahan dan bimbingan bagi kesempurnaan makalah ini, terutama orang bau tanah yang telah mengasuh dan menawarkan dorongan adab maupun pinjaman material, juga atas semua doa dan kasih sayang yang telah diberikan kepada penulis dan semua pihak yang tidak sanggup disebutkan satu persatu. Semoga kebaikan dan keikhlasannya menerima akibat yang berlipat ganda dari ALLAH SWT.
Penulis menyadari dalam proses penyelesaian makalah ini masih banyak kekurangan. Oleh alasannya ialah itu, penulis selalu terbuka dan berterima kasih atas kritik dan saran yang bersifat membangun guna kesempurnaan makalah ini dan demi terciptanya makalah lain wacana “FUNGSI KEWIRAUSAHAAN” yang lebih baik di kemudian hari.
Demikian, semoga makalah ini berkhasiat dan menawarkan nilai tambah dan manfaat bagi semua pihak yang memerlukannya.
Bau-Bau, 4 Oktober 2009
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman Judul i
Kata Pengantar ii
Daftar Isi iii
BAB I : PENDAHULUAN
A. Latar Belakang 1
B. Tujuan Penulisan 2
C. Rumusan Masalah 2
BAB II : PEMBAHASAN
1. FUNGSI MAKRO WIRAUSAHA 3
2. FUNGSI MIKRO WIRAUSAHA 4
BAB III : PENUTUP
A. KESIMPULAN 7
B. SARAN 7
DAFTAR PUSAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pertumbuhan ekonomi yang telah dicapai oleh negara maju dan upaya peningkatan kesejahteraan yang sedang dilaksanakan oleh negara sedang berkembang, dalam keadaan bagaimanapun konteksnya, banyak bergantung pada mutu sumber daya insan yang mempunyai semangat kewirausahaan, yaitu manusia-manusia yang bisa berpikir logis, sistematis, kritis, kreatif dan inovatif, berwawasan jauh ke depan, dan berani menghadapi tantangan serta tidak takut terhadap banyak sekali risiko yang akan terjadi. Hal inilah yang menegaskan tugas dan fungsi kehadiran para wirausahawan dalam pembangunan.
Wirausaha sanggup diartikan sebagai seorang yang berkemauan keras dalam bisnis dan patut menjadi contoh hidup. Dengan demikian seorang wirausaha sanggup dideskripsikan sebagai seseorang yang mempunyai dan menggunakan atribut :
1. Wawasan komersial dan kesadaran akan pasar.
2. Kemampuan untuk bekerja secara tekun dan mandiri.
3. pikiran yang inovatif dan kreatif.
4. Kemampuan untuk memanajemeni dan mengarahkan usaha.
5. kapasitas mengorganisasi dan keterampilan analitik.
6. Stamina dan daya tahan.
7. Kemampuan untuk bergaul yang baik dengan orang dari segala tingkatan.
B. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini ialah sebagai berikut:
Memberikan klarifikasi secara rinci, fungsi makro dan mikro wirausaha.
Mendiskusikan fungsi makro dan mikro wirausaha.
C. Rumusan Masalah
Menjelaskan wacana fungsi makro dan mikro wirausaha.
Menjelaskan pendapat para andal wacana fungsi wurausaha
BAB II
PEMBAHASAN
Di lihat dari ruang lingkupnya, wirausaha mempunyai dua fungsi, yaitu fungsi makro dan mikro.
1. FUNGSI MAKRO WIRAUSAHA
Dari sudut makro, wirausaha berfungsi sebagai penggerak, pengendali dan pemacu perekonomian nasional suatu bangsa, sekaligs merupakan kekuatan ekonomi negara sehingga negara tersebut bisa menjadi kekuatan ekonomi dunia handal yang didukung oleh perkembangan ilmu pengeahuan, teknologi dan inovasi.
Dengan adanya hasil penemuan ilmiah, penelitian, pengembangan ilmu pengetahuan, dan teknologi rekayasa, telah bisa menghasilkan kreasi-kreasi gres dalam produk berupa barang dan jasa-jasa yang berskala global.
Semuanya ini merupakan hasil dari proses dinamis wirausaha yang kreatif–inovatif, sekaligus bisa membuat lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Dengan demikian, pada hakekatnya wirausahalah yang berani mengambil resiko, memimpin dan mendorong pertumbuhan ekonomi alasannya ialah tanpa dorongan , energi dan pengabdian wirausaha, maka pembentukan investasi pada perusahaan-perusahaan gres tidak akan pernah terjadi.
Menurut J.B. Say, wirausaha ialah ORANG YANG MENGGESER SUMBER-SUMBER EKONOMI DARI PRODUKTIVITAS TERENDAH MENJADI PRODUKTIVITAS TERTINGGI DAN BERLIMPAH RUAH. Menurutnya, wirausahalah yang menghasilkan erubahan dimana erubahan tersebut dilakukan tidak dengan mengerjakan sesuatu yang lebih baik, tetaipi dengan melakuakn sesoatu yang berbeda (“not by doing things better, but doing something different”).
Secara kualitatif, peranan wirausaha melalui perjuangan kecilnya tidak diragukan lagi, yaitu:
Usaha kecil sanggup memperkokoh perekonomian nasional melalui banyak sekali keterkaitan fungsi usaha, menyerupai fungsi pemasok, fungsi produksi, fungsi penyalur, dan pemasaran bagi hasil produk-produk industri besar. Usaha kecil berfungsi sebagai transformator antarsektor yang mempunyai kaitan ke depan maupun kebelakang (Drucker, 1979:54)
Usaha kecil sanggup meningkatkan efisiensi ekonomi, khususnya dalam menyerap sumberdaya yang ada. Usaha kecil sangat fleksibel, alasannya ialah sanggup menyerap tenaga kerja lokal, sumber daya lokal serta meningkatkan sumberdaya insan biar sanggup menjadi wirausaha yang tangguh.
Usaha kecil dipandang sebagai sarana pendistribusian pendapatan nasional, alat pemerataan berusaha dan pendapatan, alasannya ialah jumlahnya tersebar di perkotaan maupun pedesaan.
2. FUNGSI MIKRO WIRAUSAHA
Ditinjau dari fungsi mikro, tugas wirausaha ialah penanggung resiko dan ketidakpastian, mengombinasikan sumber-sumber ke dalam cara yang gres dan berbeda untuk membuat nilai tambah dan usaha-usaha baru.
Secara mikro, tugas wirausaha ialah menanggung resiko dan ketidakpastian, mengombinasikan sumber-sumber ke dalam cara yang gres dan berbeda untuk membuat nilai tambah dan usaha-usaha baru.
Dalam melaksanakan fungsi mikronya, berdasarkan Marzuki Usman (1977), secara umum wirausaha mempunyai dua peran, yaitu:
1. Sebagai penemu (inovator)
2. Sebagai perencana (planner)
Sebagai penemu(inovator), wirausaha berperan dalam menemukan dan menciptakan:
The new product (produk baru).
The new techonogy (teknologi baru).
The new image and idea(ide-ide baru).
The new organization (organisasi perjuangan baru).
Sebagai perencana (planner), wirausaha berperan dalam merancang:
Corporate plan (perencanaan perusahaan).
Corporate stategy (strategi perusahaan).
Corporate Iimage and idea (ide-ide dalam perusahaan).
Corporate organization (organisasi perusahaan).
Menurut Zimmerer (1996: 51), fungsi wirausaha ialah membuat nilai barang dan jasa di pasar melalui proses pengombinasian sumber daya dengan cara-cara gres yang berbeda unutuk sanggup melaksanakan persaingan. Nilai tambah tersebut diciptakan melalui :
Pengembangan teknologi baru.
Penemuan pengetahuan baru.
Perbaikan produk dan jasa yang ada.
Penemuan cara-cara yang berbeda untuk menyediakan barang dan jasa dalam jumlah lebih banyak dengan menggunakan sumber daya yang lebih sedikit.
Werner shombart (1902), membagi fungsi wirausaha menjadi tiga, yaitu:
Pemimpin industri, yang mulai sebagai teknisi atau tukang dalam satu bidang keahlian, kemudian berhasil menemukan sesuatu yang baru, bukan dengan disengaja melainkan alasannya ialah hasil temuan dan kehebatan daya cipta.
Usahawan, yaitu orang yang menganalisis banyak sekali kebutuhan masyarakat, merangsang kebutuhan untuk menerima langganan baru. Perhatiannya yang paling utama ialah penjualan.
Pemimpin keuangan, yaitu orang yang semenjak muda menekuni keuangan, mengumpulkan uang, dan menggabungkan sumber-sumber keuangan.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Dari beberapa definisi di atas secara umum sanggup diartikan bahwa wirausaha ialah perintis dan pengembang perusahaan yang berani mengambil resiko dalam menghadapi ketidakpastian dengan cara mengelola sumber daya manusia, material, dan keuangan untuk mencapai tingkat keberhasilan tertentu yang diinginkan. Salah satu kunci keberhasilan ialah mempunyai tujuan dan visi untuk mencapainya.
B. SARAN
Adapun saran yang ingin kami sampaikan yaitu biar penmbaca sanggup memahami fungsi dari kewirausahaan, baik fungsi makro wirausaha maupun fungsi mikro wirausaha.
0 Response to "Contoh Makalah Fungsi Kewirausahan"
Post a Comment